Lampunglive.com – UIN Raden Intan Lampung turut serta dalam penanganan bencana tsunami Lampung Selatan. Tidak hanya dalam fase tanggap darurat, UIN akan fokus pada pasca fase tersebut.
Seperti dikatakan oleh Rektor UIN Prof Dr Moh Mukri MAg, sebagai lembaga pendidikan, UIN tentunya memiliki tanggung jawab sosial terhadap persoalan ini. “Kita (UIN) akan bantu korban bencana sesuai kemampuan dan kapasitas kita. Selain itu, salah satu poin tridarma perguruan tinggi adalah pengabdian,” kata rektor usai memberi pengarahan kepada jajaran terkait UIN peduli kemanusiaan, Kamis (31/12).
Kepala Biro AAKK Drs Jumari Iswadi yang ditunjuk sebagai Penanggung Jawab Umum Tim UIN Peduli Kemanusiaan mengatakan, UIN akan fokus pada tahap pasca tanggap darurat. “Kita akan fokus pada wilayah pendidikan dan trauma healing terhadap korban bencana,” katanya.
Meski demikian, UIN tetap menerima bantuan seperti logistik dan uang untuk disalurkan serta dibelikan kebutuhan para penyintas. Selain di Gedung Rektorat, UIN memiliki posko induk yang berlokasi di lapangan depan kantor Bupati Lampung Selatan.
Posko tersebut berfungsi sebagai tempat stand by relawan UIN, pusat informasi dan koordinasi, serta penerimaan dan penyaluran bantuan. Untuk sementara, posko induk yang berada di Kalianda itu direncanakan akan buka selama 6 bulan ke depan.
Di samping posko, UIN juga sedang menyusun rencana Kuliah Kerja Nyata (KKN) dan Praktek Pengalaman Lapangan (PPL) di lokasi terdampak bencana tsunami tersebut.