Beranda Kalapas 5.735 WBP di Lampung Terima Remisi Umum HUT Kemerdekaan RI, 77 langsung...

5.735 WBP di Lampung Terima Remisi Umum HUT Kemerdekaan RI, 77 langsung Bebas

Lampunglive.com – Bandar Lampung – Sebanyak 5.735 Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) di Lampung menerima Remisi Umum Kemerdekaan RI Tahun 2023. Dari jumlah tersebut, 77 di antaranya langsung bebas.

 

WBP yang menerima Remisi Umum (RU) II atau langsung bebas merupakan WBP Lapas Kelas IIA Kotabumi, Lapas Kelas IIA Kalianda, Lapas Kelas IIA Metro, Lapas Narkotika Kelas IIA Bandar Lampung, Lapas Perempuan Kelas IIA Bandar Lampung, Lapas Kelas IIB Kota Agung, dan Lapas Kelas IIB Way Kanan, LPKA Bandar Lampung, Lapas Kelas IIB Gunung Sugih, Rutan Kelas I Bandar Lampung, Rutan kelas IIB Kota Agung, Rutan Kelas IIB Sukadana, Rutan Kelas IIB Menggala, Rutan Kelas IIB Krui dan Rutan Kelas IIB Kotabumi. Sementara, 5.658 WBP lainnya menerima RU I atau pengurangan masa hukuman.

 

Penyerahan SK Remisi Umum Kemerdekaan RI untuk Unit Pelaksana Teknis yang berada di Wilayah Bandar Lampung dilaksanakan di Lapas Perempuan Kelas IIA Bandar Lampung. Kepala Kanwil Kemenkumham Lampung, Sorta Delima Lumban Tobing hadir dalam penyerahan SK Remisi Umum kepada WBP di Lapas Perempuan Kelas IIA Bandar Lampung bersama Sekretaris Daerah Lampung, Fahrizal Darminto.

 

Sorta yang memberikan sambutan dalam penyerahan SK Remisi Umum Kemerdekaan menyampaikan bahwa rasa syukur dalam memperingati kemerdekaan adalah milik seluruh lapisan masyarakat, tak terkecuali para WBP.

 

Pemerintah pun memberikan apresiasi berupa pengurangan masa menjalani pidana (remisi) bagi WBP yang telah menunjukkan prestasi, dedikasi, dan disiplin yang tinggi dalam mengikuti program pembinaan, serta telah memenuhi syarat sebagaimana diatur dalam ketentuan perundang-undangan yang berlaku.

 

 

Pemberian remisi kepada WBP bukan semata-mata diberikan secara sukarela oleh pemerintah, namun merupakan sebuah bentuk apresiasi dan penghargaan bagi WBP yang telah bersungguh-sunguh mengikuti program pembinaan yang diselenggarakan oleh UPT Pemasyarakartan dengan baik dan terukur.

 

Kakanwil berpesan kepada para WBP yang mendapatkan remisi agar menjadikan ini sebagai motivasi untuk berperilaku baik, mematuhi aturan yang berlaku, dan mengikuti program pembinaan dengan giat dan bersungguh-sungguh. Program pembinaan sendiri dilaksanakan untuk mempersiapkan WBP kembali ke kehidupan bermasyarakat.