Beranda Polda Lampung Dit Tahti Polda Lampung Adakan Rakernis Guna Mendukung Polri Yang Presisi

Dit Tahti Polda Lampung Adakan Rakernis Guna Mendukung Polri Yang Presisi

Lampunglive.com – Dalam rangka meningkatkan pelayanan fungsi tahti guna mendukung Polri yang Presisi, maka Dit Tahti Polda Lampung beserta jajaran menyelenggarakan Rakernis, yang tentunya sangat diharapkan dapat menghasilkan kemahiran anggota dibidang fungsi Tahti, dan merupakan sarana analisa dan evaluasi pelaksanaan kerja, Selasa (15/08).

Tema Rakenis untuk tahun ini adalah :

“PENINGKATAN PELAYANAN, PEMBINAAN, PERAWATAN TAHANAN SERTA BARANG BUKTI SECARA PRESISI DALAM MENDUKUNG PEMILU DAMAI MENUJU INDONESIA MAJU”

Hasil dari supervisi yang dilaksanakan oleh Dit Tahti Polda Lampung ke jajaran Polda Lampung masih ditemukannya beberapa temuan antara lain :

Masih ditemukan ruang tahanan yang belum ideal sesuai dengan jumlah tahanan;

Masih ditemukan ruang tahanan yang belum memiliki CCTV dan ruang tahanan yang sudah terpasang namun CCTV tidak berfungsi dengan baik;

Masih ditemukannya Sat Tahti yang belum memiliki Gudang Barang Bukti;

Belum adanya sinergitas antara penyidik Sat Reskrim, Sat Lantas dan Sat Narkoba tentang pengelolaan barang bukti setiap melakukan penyitaan Barang Bukti dari hasil tersebut terbukti dari catatan dalam buku register barang bukti yang ada di Sat Tahti.

Dari hasil temuan Supervisi tersebut di atas, kiranya Satwil untuk berupaya melakukan pembenahan guna memperbaiki kinerja Fungsi Tahti dan dalam rangka memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat khususnya masalah tahanan dan barang bukti.

“Saya berharap kepada petugas jaga tahanan baik tingkat Polda maupun Polres harus lebih peka dan tidak apatis dengan keadaan sekitar, laksanakan kontrol ruang tahanan secara teliti dan rutin minimal 1 (satu) jam sekali, laksanakan razia secara berkala, pada saat waktu besuk tahanan maksimalkan pengecekan barang bawaan pembesuk agar barang yang tidak boleh di dalam ruang tahanan bisa dikembalikan ke pembesuk. ” Ujar  AKBP Akhmad Sukiatno Dit Tahti Polda Lampung.

” Jangan ada kegiatan besuk tahanan diluar jam besuk tahanan yang telah ditentukan dan laksanakan kegiatan binroh tahanan serta pemeriksaan kesehatan yang dilaksanakan dokkes / urkes polres secara rutin minimal seminggu 1 (satu) kali. Personil jaga tahanan tidak ada yang meminta-minta uang kepada pembesuk/ keluarga tahanan atau tahanan itu sendiri, ingat era zamannya sudah berubah. Bila ada perilaku menyimpang pasti akan cepat beredar diketahui oleh khalayak ramai/ pimpinan kita.” Ujarnya.

 

“Laksanakan tugas dengan mempedomani SOP yang telah ada, tugas semata-mata karena ibadah, Bertugaslah dengan sungguh-sungguh dan hindari pelanggaran-pelanggaran sekecil mungkin.”imbuhnya.

Pada tanggal 3 s/d 7 Juli 2023 yang lalu telah dilaksanakan pelatihan tentang Pengamanan Rutan Polri dari ICITAP di Hotel Sheraton, diharapkan kepada Kasat Tahti dan personel yang telah mengikuti pelatihan, kiranya dapat menerapkan ilmu yang telah didapat dari pelatihan serta diteruskan kepada personil lain yang tidak mengikuti kegiatan pelatihan pengamanan rutan Polri dari ICITAP sehingga semua anggota bisa mengetahui dan memahami betapa pentingnya dalam pengamanan Rutan Polri.

 

Kemudian ada beberapa hal yang berkaitan dengan Commender Wish Kabareskrim Komjen Pol Drs. Wahyu Widada, M.Phil yang berkaitan dengan tugas pokok kita, sebagai berikut :

Jadilah Bhayangkara sejati yang mengabdi tanpa henti kepada masyarakat, Bangsa dan Negara untuk kemajuan Indonesia;

 

Polri harus Reformasi secara menyeluruh dalam mendukung Program Pemerintah;

 

Kewenangan Polri harus digunakan secara benar berdasarkan Undang-undang dan aturan yang berlaku;

 

Program prioritas Kapolri yaitu :

Transformasi Organisasi

Pelayanan Publik

Operasional dan pengawasan

Agar dilaksanakan dengan sebenar-benarnya;

 

Transformasi Bareskrim menuju Polri yang Presisi, Responsif, Beretika dan Berkeadilan;

 

Tantangan Polri kedepan adalah mengawal Pemilu Tahun 2024 dan Pilkada serentak dalam mendukung Pemilu damai menuju Indonesia Maju, untuk itu kami berharap kepada seluruh Kasat Tahti pada saatnya nanti melakukan pendataan tahanan agar bisa menggunakan haknya/ mata pilih dengan bekerja sama dengan lembaga terkait (KPU);

 

Menjadi Pemimpin tidak diukur berapa banyak anggota yang menyukai, melainkan dari tercapainya tujuan organisasi.