Tanggamus, – Pengurus Pencak Silat Cempaka Putih (PSCP) Cabang Tanggamus Lampung melantik dan mengesahkan 78 murid siswa siswi dari 84 di Padepokan silat setempat tepatnya di Sukaraja Kecamatan Semaka, Sabtu 17 Juni 2023, pukul 21.00 WIB.
Turut hadir Heri Agus Setiawan S.Sos Ketua DPRD Kabupaten Tanggamus sekaligus ketua IPSI Tanggamus, Suratman Pembina PSCP Tanggamus, Sugianto Ketua PSCP Cabang Tanggamus, Kepala Pekon Sukaraja, Polsek Semaka serta beberapa keluarga besar PSCP se-Lampung.
Dalam sambutan Sugianto, PSCP yang merupakan warisan budaya dari nenek moyang berharap terus dilestarikan diseluruh Indonesia khususnya di Kabupaten Tanggamus Lampung.
“Pencak Silat Cempaka Putih ini sudah ada sejak dahulu pada zamannya Nenek Moyang kita, dan kedepannya kita berharap penerus kita ini dapat menjunjung tinggi moral dan berkembang serta dapat membangun prestasi yang baik,” tuturnya.
Adapun harapan Sugianto kepada murid yang baru saja dilantik ini bisa memberikan wujud prestasi dan mengharumkan tanah air Negara Kesatuan Republik Indonesia khususnya di Lampung.
“Insyaallah kita akan ciptakan generasi yang dapat mengharumkan bangsa dalam meraih prestasi,” harapnya.
Kemudian dalam kegiatan itu, Heri Agus Setiawan menyampaikan sambutannya bahwa saat ini generasi semakin mudah masuk kedalam lingkaran narkoba dan lainnya, dengan adanya PSCP ini dirinya berharap bisa merubah pola generasi dengan jauh dari Narkoba serta menciptakan kekompakan yang solid untuk mencapai indonesia bersih dari Narkoba.
” Kami ucapkan selamat kepada murid yang baru saja dilantik, mudah-mudahan kedepannya PSCP dapat membangunkan semangat baru untuk mencapai prestasi dan mengharumkan Kabupaten Tanggamus,” katanya.
Selain itu Heri menambahkan terkait minimnya Pembangunan yang ada pada padepokan tersebut bahwasanya keadaan masih rata diatas tanah dan belum ada bangunan seperti gedung untuk tempat melatih ataupun tempat berteduh.
“Mungkin nanti bisa mengajukan permohonan pembangunan kepada Pemerintah kabupaten Tanggamus, dan Insyaallah kita akan mengawal supaya permohonan itu bisa terealisasi,”ujarnya.
Selanjutnya, Suratman yang sebelumnya mempunyai jenjang karir yang baik dengan berbagai jabatan di struktural pemerintahan, yaitu mantan Kepala Dinas Koperindag, mantan Sekretaris DPRD dan lain sebagainya kemudian jabatan terakhir sebelum dirinya Pensiun pernah menjadi Kasat Pol PP Kabupaten Tanggamus.
Dengan jenjang karir yang sudah dilaluinya itu, kini Suratman masih mempunyai tujuan baik yaitu membangun PSCP Cabang Tanggamus kedepan supaya lebih baik lagi.
“Saya ucapkan selamat terlebih dahulu kepada Murid yang baru saja dilantik mudah-mudahan kedepannya PSCP dapat memberikan prestasi dengan munculnya generasi penerus ini. Hadirnya saya sebagai pembina ini bukan ada maksud yang lain, tetapi dalam hati yang paling dalam saya ingin membantu membangunkan dan menciptakan PSCP agar dilihat oleh banyak orang bahwa PSCP bisa menjadi bagian dari NKRI yang penuh dengan Prestasi dalam bidang budaya Pencak Silat Indonesia khususnya di wilayah Tanggamus,”tukasnya.
Usai digelar acara inti, dilanjutkan dengan berbagai atraksi penampilan pencak silat Cempaka Putih. (Buud)
84 Murid PSCP Tanggamus Resmi Dilantik, Suratman Optimis Ciptakan Generasi Muda Yang Berprestasi
Tanggamus, – Pengurus Pencak Silat Cempaka Putih (PSCP) Cabang Tanggamus Lampung melantik dan mengesahkan 78 dari 84 murid siswa siswi di Padepokan silat setempat tepatnya di Sukaraja Kecamatan Semaka Kabupaten Tanggamus, Sabtu 17 Juni 2023 kemarin malam.
Adapun tujuan digelarnya kegiatan tersebut untuk membangun dan mengembangkan seni budaya bela diri di tanah air dengan harapan terciptanya generasi muda penerus bangsa dalam menggapai banyak penorehan prestasi.
Menelusuri sejarah Cempaka putih sebelumya yang didirikan oleh Eyang Mursid, yaitu Pada Tahun 1923-1945 Eyang Mursid mengembara ke Aceh, Minangkabau, Banten , Bandung, Yogyakarta dan daerah-daerah lain di pelosok tanah air.
Dalam Pengembarannya Eyang Mursid belajar berbagai ilmu silat.
Pada Tahun 1964 beliau merangkum jurus-jurus sifat yang diperolehnya. Kemudian mendirikan paguyuban Pencak Silat yang diberi nama M. A. S ( Mardi Anorga Sakti ).
Pada tahun 1968 Eyang Mursid ikut serta berjuang menumpas PKI.
kemudian Pada tahun 1968 Eyang Mursid wafat di Sidoarjo-Surabaya Jawa Timur Tanah kelahirannya.
Setelah Eyang Mursid wafat pencak silat yang dilestarikan oleh Bapak wagiman salah satu seorang muridnya.
Oleh Bapak Wagiman Ilmu silatnya di sempurnakan kembali sehinnga jurus-jurusnya menjadi jurus yang praktis mudah dipelajari di terapkan dan di kembangkan yang sekarang menjadi PENCAK SILAT CEMPAKA PUTIH.
Bp Wagiman pada masa itu mulai merintis dan menata kesinambungan budaya pencak silat yang telah diwarisinya.
Pada saat itu di kabupaten Magetan masa kekosongan Organisasi Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI). Jadi Organisasi Pencak Silat yang berada di kabupaten Magetan pada waktu itu masih berdiri sendiri tanpa induk organisasi IPSI. Pada tahun 1969, atas nama komite Olah Raga Nasional Indonesia (KONI) Cabang Magetan menunjuk dan mengangkat Bp. Wagiman menjadi ketua IPSI cabang Magetan pada kurun waktu tahun 1969 sampai tahun 1971. pada masa inilah Bp. Wagiman mulai aktif menggerakkan kegiatan IPSI, untuk mengisi kekosongan aktifitas IPSI cab. Magetan. Tepatnya pada tanggal 1 april 1971, secara resmi digiatkannya olah raga bela diri pencak silat yang mendapat rekomendasi dan ijin dari kepala Kepolisian Resort 1054 Magetan dan Komandan KODIM 0804 Magetan, yang akhirnya ini merupakan cikal bakal berdirinya organisasi olah raga bela diri pencak silat cempaka putih.
Tepatnya pada tanggal 18 juli 1974 dengan diberi nama Organisasi Olah Raga Bela Diri Cempaka Putih secara resmi didirikan oleh Bapak Wagiman. Kemudian diakui dan terdaftar pada IPSI cab. Magetan dengan surat keputusan No. 3/6/IPSI/74 kemudian dinyatakan sebagai pusat induk Organisasi Olah Raga Pencak Silat Cempaka Putih berada di Magetan Provinsi Jawa Timur.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Heri Agus Setiawan S.Sos Ketua DPRD Kabupaten Tanggamus sekaligus ketua IPSI Tanggamus, Suratman Pembina PSCP Tanggamus, Sugianto Ketua PSCP Cabang Tanggamus, Kepala Pekon Sukaraja, Polsek Semaka serta beberapa keluarga besar PSCP se-Lampung.
Dalam sambutan Sugianto, PSCP merupakan warisan budaya dari nenek moyang dengan harapan terus dilestarikan diseluruh Indonesia khususnya di Kabupaten Tanggamus Lampung.
“Pencak Silat Cempaka Putih ini sudah ada sejak dahulu pada zamannya Nenek Moyang kita, dan kedepannya kita berharap penerus kita ini dapat menjunjung tinggi moral dan berkembang serta dapat membangun prestasi yang baik,” tuturnya.
Adapun harapan Sugianto kepada murid yang baru saja dilantik ini bisa memberikan wujud prestasi dan mengharumkan tanah air Negara Kesatuan Republik Indonesia khususnya di Lampung.
“Insyaallah kita akan ciptakan generasi yang dapat mengharumkan bangsa dalam meraih prestasi,” harapnya.
Kemudian dalam kegiatan itu, Heri Agus Setiawan menyampaikan sambutannya bahwa saat ini generasi semakin mudah masuk kedalam lingkaran narkoba dan lainnya, dengan adanya PSCP ini dirinya berharap bisa merubah pola generasi dengan jauh dari Narkoba serta menciptakan kekompakan yang solid untuk mencapai indonesia bersih dari Narkoba.
” Kami ucapkan selamat kepada murid yang baru saja dilantik, mudah-mudahan kedepannya PSCP dapat membangunkan semangat baru untuk mencapai prestasi dan mengharumkan Kabupaten Tanggamus,” katanya.
Selain itu Heri menambahkan terkait minimnya Pembangunan yang ada pada padepokan tersebut bahwasanya keadaan masih rata diatas tanah dan belum ada bangunan seperti gedung untuk tempat melatih ataupun tempat berteduh.
“Mungkin nanti bisa mengajukan permohonan pembangunan kepada Pemerintah kabupaten Tanggamus, dan Insyaallah kita akan mengawal supaya permohonan itu bisa terealisasi,”ujarnya.
Selanjutnya, Hi. M. SURATMAN, SP.MM sebelumnya beliau menjabat sebagai kepala KPHL Kotaagung Utara Tanggamus, kepala Dinas DISPERINDAG/ UMKM Tanggamus, lalu kemudian beliau menjabat menjadi Sekretaris DPRD Kab. Tanggamus dan terakhir beliau menjabat kepala SATPOLPP kab. Tanggamus. Pada saat ini beliau telah pensiun.
Dengan jenjang karir yang sudah dilaluinya itu, kini Suratman masih mempunyai tujuan baik yaitu membangun PSCP Cabang Tanggamus kedepan supaya lebih baik lagi.
“Saya ucapkan selamat terlebih dahulu kepada Murid yang baru saja dilantik mudah-mudahan kedepannya PSCP dapat memberikan prestasi dengan munculnya generasi penerus ini. Hadirnya saya sebagai pembina ini bukan ada maksud yang lain, tetapi dalam hati yang paling dalam saya ingin membantu membangunkan dan menciptakan PSCP agar dilihat oleh banyak orang bahwa PSCP bisa menjadi bagian dari NKRI yang penuh dengan Prestasi dalam bidang budaya Pencak Silat Indonesia khususnya di wilayah Tanggamus,”tukasnya.
Usai digelar acara inti, dilanjutkan dengan berbagai atraksi penampilan pencak silat Cempaka Putih. (Buud)