Beranda Pesawaran Pemda Pesawaran Kerahkan Alat Beras dan DIstribusi Bantuan Korban Banjir

Pemda Pesawaran Kerahkan Alat Beras dan DIstribusi Bantuan Korban Banjir

Lampunglive.com – Pesawaran -Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Pesawaran, menurunkan alat berat untuk membersihkan material dan lumpur yang masih menumpuk di jalan dan halaman rumah warga, dan menyalurkan bantuan bagi warga yang terdampak banjir bandang di tiga kecamatan di Pesawaran, terutama di wilayah Desa Bagelen.

“Tim sudah turun sejak banjir malam. Hari ini kita turunkan alat berat, dan ada tambahan alat berat mini exavator dari dinas PUPR Provinsi Lampung,” kata Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Pesawaran Kesuma Dewangsa, Jumat (24/1).

Menurut Kesuma Dewangsa pihak pemerintah daerah juga masih terus menyalurkan bantuan bagi warga warga yang terkena dampak banjir kemarin. “Melanjutkan kemarin, hari ini penyerahan bantuan kepada korban banjir dilakukan di Balai Desa Kagungan Ratu Kecamatan Negeri Katon dan Kecamatan Way Lima, dan kita juga melakukan tinjauan kerumah-rumah warga yang terdampak bencana banjir,” katanya.

“Tadi kita lakukan pemberian bantuan alat kesehatan, bantuan makanan atau nasi bungkus, bantuan Mie Instan, bantuan air mineral dan bantuan peralatan mandi,” tambahnya.

Bantuan pemerintah Pesawaran diantaranya berupa Mie Instan 30 dus dan Air mineral 30 dus, dari Dinas Sosial Kabupaten Pesawaran berupa Beras 10 Karung, Mie Instan 10 dus dan Roti 18 Paks. Termasuk BPBD Kabupaten Pesawaran yakni Mie Instan 10 dus dan Air Mineral 10 dus, dan TP-PKK Kababupaten Pesawaran memberikan makanan atau nasi bungkus 200 bungkus serta peralatan mandi dua kotak.

Hujan lebat yang mengguyur wilayah bumi Andan jejama, mengakibatkan banjir bandang, di sebagian besar wilayah kabupaten Pesawaran kamis 23 januari 2020. Kecamatan Gedong Tataan terdampak terparah banjir, menggenangi Desa Karang Anyar, Desa Bagelen, Purworejo,dan termasuk Kecamatan Negri Katon, dan Kecamatan Way lima.

“Ketinggian air mulai dari 40cm hingga mencapai 2 meter. Ada seribuan yang terkena banjir. Satgas penaggulangan bencana harus siap dan mampu menghadapi segala macam bencana, tidak ada kata tidak bisa, karena menjadi penolong adalah suatu kebanggaan,” kata Mustari Kepala BPBD Kabupaten Pesawaran.